nusakini.com-Jakarta-Sesmenpora Gatot S Dewa Broto menerima kunjungan pengurus Indonesia Virtual Pro League (IVPL) di ruang kerjanya, Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (26/4). Dalam pertemuan ini, pengurus IVPL ingin memperkenalkannya komunitasnya. Dalam pertemuhan tersebut, Sesmenpora memberi motivasi dan mengarahkan agar IVPL lebih memperhatikan aspek legalitasnya.  

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Senior Officials Meeting the 5th Session of ICYSM, Delegasi Indonesia Tekankan Pentingnya Merawat Solidaritas Anggota OKI
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia

Komunitas yang sudah berdiri sejak 2012 ini diharap dapat mengurus segala berkas dan berkoordinasi dengan pihak terkait. “Pesan saya, perhatikan aspek legalitasnya. Urus segera perizinan dan lain sebagainya, jangan ada sampai rivalitas. Kalau tidak, nanti repot. Poinnya adalah harus diperhatikan legalitas dan perizinannya,” kata Sesmenpora.  

Sesmenpora menjelaskan, IVPL merupakan wadah yang baik untuk para penikmat game untuk menyalurkan hobinya. Diharap, melalui kesempatan ini juga kedepan nantinya dapat memotivasi masyarakat untuk menunjukkan kreatifitas. “IVPL ini fenomenal ya. Kami yang menonton seakan telihat nyata dalam pertandingan. Saya harap IVPL dapat memunculkan ide-ide yang baik kedepannya,” jelas Sesmenpora. 

Sementara itu, CEO IVPL Rizki Darmawan sangat antusias setelah menerima masukan dari Sesmenpora. Dia bersama timnya akan melengkapi berkas untuk mengurus legalitas. “Terima kasih Pak Sesmenpora. Kami ingin memperkenalkan komunitas kami. Komunitas kami dibangun sejak 2012, dimana komunitas disitu game FIFA Esports dimana ada fitur menarik yaitu permainan sebelas melawan sebelas,” katanya. 

Rizki menuturkan, liga versi virtual tersebut terdiri dari divisi satu dan dua dengan masing-masingnya terdiri dari 12 tim. Dia berharap, IVPL bisa membawa nama harum bangsa Indonesia. “Pertandingan ini seperti nyatanya. Kita harap didukung dan maju. Selain itu, juga ada piala asianya dan ini sedang berjalan dan diikuti 14 negara. Mainnya secara online. Harapan kita, turnamen ini bisa dikenal di masyarakat,” tutup Rizki.(p/ab)